Beranda » Tempat Wisata Belitung » Rute Tur di Belitung, Ketahui Tempat-tempat yang Wajib Kamu Kunjungi saat Berkunjung ke Negeri Laskar Pelangi
()

Selamat datang di dunia memikat Belitung, harta karun tersembunyi di Indonesia yang menunggu untuk dieksplorasi. Rute Tur di Belitung menawarkan kombinasi unik keindahan alam, budaya yang kaya, dan pengalaman tak terlupakan.

Dalam panduan komprehensif ini, kami akan membawa Anda dalam perjalanan virtual ke Belitung, memberikan wawasan berharga dan tips agar kunjungan Anda benar-benar istimewa.

Rute Tur di Belitung

Belitung, sering disebut Belitong oleh penduduk lokal, adalah surga pulau yang terletak di Provinsi Bangka Belitung. Pulau ini terkenal dengan pantai-pantai indahnya, air yang jernih, dan formasi batuan granit yang menarik. Rute Tur di Belitung mencakup berbagai rute dan atraksi yang memungkinkan Anda menikmati keindahan pulau ini.

Pulau Belitung sendiri tergabung dalam Provinsi Bangka Belitung di mana saat ini banyak predikat yang sudah Negeri Laskar Pelangi ini dapatkan. Misalnya masuk dalam 10 Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) kemudian baru-baru ini juga Pulau Belitung masuk dalam UNESCO Global Geopark.

Belitung berkarakteristrik memiliki pantai yang berwarna putih dan laut biru. Belum lagi masyarakat yang ramah siap menyapa kamu jika kamu berkunjung ke Belitung. Sehingga tak jarang kini sudah meenjadi incaran wisatawan baik dari nasional maupun mancanegara.

Nah, jika kamu berkunjung ke Belitung berikut ini Rute tur di Belitung dan wisata populer yang tentunya wajib kamu ketahui saat berkunjung ke Belitung.

Pantai Tanjung Tinggi

Surganya pecinta pantai, Pantai Tanjung Tinggi menyambut Anda dengan pasir putih lembutnya dan batu granit yang ikonik. Habiskan hari Anda berjemur, berenang, atau hanya terpesona oleh batuan unik yang menghiasi pantai.

Destinasi wisata Pantai Tanjung Tinggi merupakan pantai yang paling fenomenal urutan pertama di Belitung. Pantai ini beberapa tahun lalu sempat menjadi lokasi syuting film Laskar Pelangi.

Pantai Tanjung Tinggi ini terdapat bebatuan granit yang tinggi, sehingga tak jarang ini menjadi salah satu tujuan wisatawan saat berkunjung ke Belitung.

Lokasi Pantai ini berjarak sekitar 31 km dari pusat kota Tanjungpandan, lumayan jauh sih. Tapi saat kamu sudah berada di pantai ini, jamin deh, kamu gak bakal kecewa melihat panoramanya.

Tau gak gaes, pantai ini memiliki luas sekitar 80 hektar, pasir putihnya menambah indahnya panorama dari pantai ini. Belum lagi ratusan bebatuan granit yang tersusun indah tersebar sepanjang pantai bakal membuat kamu gak tahan untuk berfoto deh.

Bahkan ukuran batu granitnya sangat besar loh, mulai dari beberapa kubik hingga ratusan kubik. Bahkan saking besarnya batu granit di Pantai Tanjung Tinggi ada yang sebesar rumah. Bebatuan granit yang besar inilah yang membuat pantai ini menjadi tempat wisata unggulan di Pualu Belitung setelah Pulau Lengkuas.

Jika sudah sampai, kamu akan menemukan pantai yang berbentuk busur derajat yang berdiameter sekitar 100 meter. Sepanjang pantai kamu akan menemukan batu granit yang berada di dua sisi pantai.

Kemudian saat berada di pantai ini kamu akan menemukan dan melihat panorama pemandangan yang mengesankan, apalagi saat sore hari menunggu sunset. Belum lagi, di Pantai Tanjung Tinggi kamu akan menemukan pasir putihnya serta air yang sangat jernih.

Kamu pastinya bisa berenang di pantai ini tanpa khawatir serangan hiu. Tapi di Pantai ini tidak seperti di Bali yang memiliki pantai dengan gelombang yang tinggi. Di Pantai ini, lantaran banyak bebatuan yang mengelilingi sehingga gelombang sudah pecah terlebih dahulu.

Pulau Lengkuas

Jika kamu berkunjung ke Belitung, belumlah afdal jika kamu belum berkunjung ke pulau yang satu ini. Pulau kecil berpasir putih yang memiliki batu granit ini bernama Pulau Lengkuas.

Pulau eksotik yang sudah terkenal dengan keindahannya ini, merupakan salah satu dari ratusan pulau-pulau kecil yang ada di wilayah Kabupaten Belitung Provinsi Bangka Belitung. Nah, Pulau Lengkuas ini letaknya ada di sebelah Utara Kabupaten Belitung, dan masuk dalam wilayah Kecamatan Sijuk.

Selain keindahannya, ada lagi yang sangat menarik dari Pulau Lengkuas ini. Yaitu di pulau ini terdapat sebuah Mercusuar yang dibangun oleh Inggris pada masa Pemerintahan Kolonial Belanda.

Di Pulau Lengkuas ini banyak hal yang bisa kamu nikmati bersama keluarga atau dengan orang-orang terdekat. Selain menikmati keindahan pantainya yang berpasir putih, kamu juga bisa menikmati keunikan dari bebatuan granit yang terhampar di bibir pantai. Tentunya, ini momen menarik untuk pengambilan foto dengan background pasir putih dan batu granit, serta Mercusuar yang menjulang tinggi.

Berwisata ke Pulau Lengkuas ini, kamu juga bisa menikmati kejernihan air lautnya dengan beragam jenis ikan cantik yang bermain di atas terumbu karang. Anda bahkan bisa berenang atau melakukan snorkeling, sambil bermain dengan ikan-ikan kecil yang cantik tersebut. Bagi anda penghobi snorkeling, Pulau Lengkuas ini sangat recommended sekali.

Pantai Tanjung Kelayang

Hanya sejauh lemparan batu, Pantai Tanjung Kelayang mengundang dengan suasana yang tenang dan hutan bakau. Jangan lewatkan kesempatan untuk naik perahu ke Pulau Burung, pulau berbentuk burung yang berdekatan, untuk pengalaman yang tak terlupakan.

Sebelum mengenal lebih jauh, tahukah kamu nama Pantai Tanjung Kelayang memiliki dua nama destinasi wisata yang sama di Provinsi Bangka Belitung. Ya sama Tanjung Kelayang, bedanya satunya berada di Bangka dan satunya lagi di Belitung.

Akan tetapi kali ini kita akan lebih membahas mengenai Pantai Tanjung Kelayang yang ada di Belitung, di mana di pantai ini memiliki keindahan yang sangat menakjubkan.

Lokasi Pantai Tanjung Kelayang sendiri berada di Desa Keciput, Kecamatan Sijuk dengan jarak sekitar 27 kilometer dari pusat kota Tanjungpandan.

Tanjung Kelayang ini memiliki areanya sangatlah luas, yakni sekitar 324,4 Ha, dengan hamparan pasir putih sepanjang kurang lebih sekitar 1,5 kilometer.

Pantai Tanjung Kelayang ini sangat cocok untuk kamu yang ingin berlibur untuk bersantai dan merasakan suasana yang nyaman. Apalagi pantainya memang memiliki pasir putih yang lembut, serta air lautnya yang jernih. Tak hanya itu di sekitar pantai ini juga memiliki pemandangan yang sangat menakjubkan.

Pulau Batu Belayar

Berpetualanglah ke Pulau Batu Belayar, yang terkenal dengan peluang snorkeling yang luar biasa. Mergabunglah ke dalam air jernih dan saksikan terumbu karang yang penuh dengan kehidupan laut.

Secara pengertian Pulau Batu Belayar merupakan salah satu pulau yang berada di sekitar Pantai Tanjung Kelayang. Pulau ini sekilas jika anda melihatnya dari kejauhan maka akan terlihat seperti gundukan pasir yang terdapat batu granit.

Nama Batu Berlayar sendiri konon diambil dari salah satu batu yang ada di sini yang mirip dengan layar perahu nelayan.

Pulau yang satu ini memang terlihat sangat unik, di mana jika kamu melihatnya dari kejauhan pulau ini terlihat sangat mirip dengan sebuah layar dari perahu. Hal itu karena, batu-batu granit berukuran besar berdiri menjulang ke atas dan berbentuk seperti layar.

Selain memiliki batu granit yang menjulang tinggi, Pulau Batu Belayar ini memiliki pasir yang putih serta sekelilingnya terdapat birunya dan jernihnya air laut yang begitu tenang.

Berjalan-jalan mengelilingi Pulau Batu Berlayar menjadi aktivitas yang sangat menyenangkan. Memasuki celah-celah batu granit di atas pasir menjadi pengalaman yang tidak terlupakan saat berada di sini. Dan jangan sampai lupa untuk mengabadikan foto-foto anda ya.

Selain itu, di pulau ini juga kamu akan menemukan keberadaan biota laut seperti ikan kecil yang begitu cantik dan bintang laut. Tapi ingat sangat tidak di sarankan untuk memegang binta laut ya, hal itu demi menjaga populasinya.

Pulau ini berjarak hanya sekitar 15 menit saja dari Pantai Tanjung Kelayang. Perlu anda ingat ya, wisatawan yang ingin mengunjungi pulau ini juga harus melihat pasang surut air laut. Sebab, jika air pasang maka kamu tidak akan bisa menjelajah pulau ini karena tertutup air laut. Jadi pengunjung perlu keberuntungan untuk bisa sampai ke pulau ini.

Pulau Leebong (Leebong Island)

Destinasi wisata populer berikutnya yakni Pulau Leebong. Berada di Kecamatan Membalong, pulau ini memiliki luas 37 hektar yang pastinya akan membuat mata kamu terpukau dengan keindahan pulau ini.

Pulau Leebong memperkuat pariwisata Belitung yang mengandalkan wisata baharinya. Seperti karakteristik pantai-pantai di Belitung, Pulau Leebong juga memiliki air yang jernih, pasir putih nan lembut serta air laut tenang.

Kealamian Pulau Leebong juga sangat terjaga dengan masih asrinya hutan mangrove yang mengelilingi pulau ini. Tak hanya itu, habitat di pulau ini juga masih sangat terjaga. Pengunjung tidak boleh menangkap binatang yang ada di pulau ini.

Keindahan Pulau Leebong bahkan disamakan dengan Madives dengan julukan Maldives-nya Indonesia. Terlebih pulau di sisi barat Pulau Belitung ini memiliki konsep private island dalam pengembangannya. Sehingga wisatawan bisa senyaman mungkin menikmati keindahannya.

Pemandangan hutan mangrove di sepanjang sisi dermaga menjadi pembuka saat wisatawan yang datang ke pulau ini. Kejernihan air laut bisa terlihat jelas saat wisatawan menyusuri dermaga.

Pulau ini juga dilengkapi resort dan berbagai fasilitas bermain yang disediakan pengembang swasta. Sehingga wisatawan bisa berlama-lama menikmati keindahan pulau ini sambil beraktivitas seperti kayak, snorkeling, banana boat, paddle, jet ski maupun berenang.

Wisatawan bisa menikmati keindahan dari atas rumah pohon ini karena rumah pohon ini dilengkapi teras mengelilinginya. Tak hanya itu, rumah pohon ini cukup familiar di kalangan wisatawan Malaysia karena pernah menjadi lokasi syuting film.

Di sisi lain pulau terdapat Pantai Chicas, pantai ini menjadi favorit wisatawan untuk selfie karna keindahan pantai dan fasilitas yang begitu instagramable. Dinamakan Pantai Chicas karena di sekitar pantai banyak tanaman sikas yang tumbuh subur.

Pulau Pasir

Destinasi wisata populer berikutnya yakni, Pulau Pasir Belitung adalah sebuah pulau mini yang terbentuk dari gundukan pasir di tengah laut. Sebagian masyarakat Belitung menyebut pulau pasir ini dengan pulau pasir gusong (gosong).

Kamu perlu tahu juga nih, sebenarnya Pulau Pasir Belitung ini bukanlah sebuah pulau, akan tetapi hanyalah sebuah gosong atau tumpukan pasir yang menjadi daratan ketika air surut saja. So, kamu jangan berharap lebih ingin melihat Pulau Pasir Belitung saat air laut pasang ya guys.

Jadi pulau ini hanya dapat kamu kunjungi bila air laut sedang surut, karena bila air laut pasang maka pulau ini akan tertutup air laut.

Hanya muncul saat air laur surut saja menjadi salah satu daya tarik wisatwan dari Pulau Pasir ini. Pada saat air laut pasang pulau ini hampir seluruh daratannya tenggelam di bawah laut.

Pulau ini pun terbilang tidak luas, yakni hanya terdiri kurang lebih setengah dari lapangan bola. Tidak ada benda lain di pulau ini selain tumpukan pasir putih yang halus, khas Belitung.

Bukit Peramun

Destinasi wisata populer Bukit Peramun yang berlokasi di Desa Air Selumar, Kecamatan Sijuk, saat ini menjadi salah satu penopang pariwisata di Belitung. Tak hanya memiliki potensi wisata bahari yang menonjolkan keindahan pantai dan pulau-pulau kecil, Belitung juga memiliki perbukitan yang menawan.

Lokasinya terletak sekitar 21,8 kilometer dari Bandara Internasional H AS Hanandjoeddin Tanjungpandan dengan jarak tempuh sekitar 30 menit ditempuh menggunakan mobil. Pengunjung harus menempuh perjalanan dari kaki bukit hingga ke puncak selama 30 menit berjalan kaki mendaki dengan kemiringan 35 derajat.

Puncak Bukit Peramun berada di ketinggial 129 mdpl. Dari atas bukit ini, pengunjung bisa melihat keindahan alam Pulau Belitung, bahkan bisa menikmati keindahan garis pantai. Tak hanya itu, pengunjung bisa melihat ikon pariwisata Belitung yakni menara suar Pulau Lengkuas.

Berbagai flora fauna ada di Bukit Peramun ini. Dari beragam tanaman obat-obatan hingga adanya berbagai spot foto serta ada monyet hantu atau Tarsius yang masih banyak tinggal di bukit ini.

Bukit Tebalu

Ada yang pernah mendengar Bukit Tebalu. Tahukah kamu Pulau Belitung dikenal dengan keunggulan panorama pantai dan wisata baharinya. Meski begitu, Pulau Belitung juga memiliki potensi wisata perbukitan.

Salah satunya yakni Bukit Tebalu Simpor Laki (BTSL) di Dusun Bebute, Desa Terong, Kecamatan Sijuk, Kebupaten Belitung. Uniknya, bukit ini terbentuk dari hamparan batu granit yang luas.

Bahkan hamparan batu tersebut seluas lapangan sepak bola. Di atas hamparan batu ini, pengunjung bisa menikmati pemandangan yang indah mulai dari garis pantai, pulau-pulau kecil hingga sunset.

Namun sebelumnya pengunjung ditantang untuk mendaki lereng dengan kemiringan berkisar antara 50-80 derajat. Tantangan tersebut bakal terbayar lunas bila pengunjung mencapai puncak bukit, rasa lelah dan penat pasti sirna setelah melihat pemandangan.

Lokasi bukit ini dari pusat kota Tanjungpandan hanya memakan waktu sekitar 30 menit dengan berkendara mobil atau motor kea rah utara. Dari kaki bukit, pengunjung harus mulai berjalan kaki mendaki sekitar 15-20 menit hingga puncak.

Sepanjang perjalanan dari kaki bukit, pengunjung akan terus berpijak pada bebatuan granit hingga bagian puncak. Sebab, bukit ini terdiri lebih dari 50 persen bebatuan granit yang berbentuk solid yang belum terpecah.

Bukit Tebalu Memiliki Luas 62,5 H

Dahulu bebatuan granit ini terpendam di dalam tanah yang kemudian terangkat akibat pergeseran lempeng bumi. Bukit Tebalu Simpor Laki ini tidak terlalu tinggi di banding bukit-bukit yang ada di Pulau Jawa. Namun, jika sudah sampai di puncak bukit, pemandangan indah dari atas hamparan batu granit akan memanjakan mata.

Kawasan bukit ini termasuk dalam kawasan Hutan Produksi (HP) seluas 62,5 hektar yang kemudian dikonversi menjadi Hutan Kemasyarakatan (HKm) melalui perizinan yang dikeluarkan Kemenhut RI dan dikelola masyarakat sekitar.

Masyarakatnya sangat fokus untuk pengembangan wisata di kawasan ini tanpa mengubah kondisi alam aslinya. Di sepanjang pendakian juga tersedia gazebo atau saung untuk pengunjung yang ingin beristirahat sejenak, dan juga fasilitas lain seperti toilet dan pemandian alam.

Yang lebih menarik lagi, pengunjung juga pengelola mengizinkan berkemah di kawasan ini untuk menikmati sunset atau sunrise dari atas bukit juga bisa. Bukit Tebalu ini juga pernah menjadi salah satu titik pantau Gerhana Matahari Total (GMT) pada Maret 2016.

Rugi banget kan kalau belum pernah mengunjungi Bukit Tebalu, karena lokasi wisata ini cukup menarik untuk dikunjungi.

Museum Kata Andrea Hirata

Museum unik ini adalah penghormatan kepada penulis Indonesia terkenal, Andrea Hirata. Jelajahi dunia sastra dan dapatkan wawasan tentang budaya pulau ini melalui karyanya.

Monumen Laskar Pelangi

Harus dikunjungi bagi penggemar novel “Laskar Pelangi,” monumen ini memperingati kisah yang dicintai dan berada di Belitung atau tepatnya berada di Pantai Tanjung Tinggi.

Kenikmatan Kuliner

Mie Khas Belitung

Rasakan kenikmatan kuliner pulau ini dengan sepiring Mie Belitung, hidangan mie lokal yang terkenal dengan cita rasa manis dan gurihnya. Nikmati setiap suapan dan rasakan gastronomi unik pulau ini.

Jika kamu orang asal Belitung tentunya kamu tahu lah yah dengan makanan yang satu ini. Namun jika kamu orang yang berasal dari luar Belitung tentunya belum afdal jika belum mencicipi kuliner yang satu ini.

Selain Gangan, salah satu kuliner wajib kamu cicipi saat berkunjung ke Belitung adalah Mie Belitung. Berbeda dari mie ayam atau mie bakso pada umumnya, Mie Belitung merupakan perpaduan dari mie kuning yang disiram kuah kaldu udang dengan rempah-rempah khasnya.

Lebih cocok juga jika ditambah dengan taburan irisan timun, emping melinjo, potongan kentang rebus, tahu, udang rebus, serta taoge. Dan ada kesamaan seperti mie pada umumnya, yakni Mie Belitung harus segera dimakan selagi masih panas ya gaes.

Kata Akhir

Rute Tur di Belitung menjanjikan perjalanan yang memukau penuh dengan keajaiban alam, penemuan budaya, dan kuliner lezat. Saat Anda merencanakan perjalanan ke permata Indonesia ini, tenggelamlah dalam keindahan dan keramahan pulau ini. Belitung mengundang Anda untuk menjelajahi harta tersembunyi, dan kami yakin kunjungan tur di Belitung Anda akan menjadi pengalaman yang patut dikenang.



So, bagi anda yang ingin mengeksplore Pulau Belitung atau Belitung Tour, anda bisa menggunakan jasa kami dan temukan juga pilihan paket wisata di bawah ini:

 

FAQ tentang Rute Tur di Belitung

Q: Bagaimana cara mencapai Belitung?
A: Anda dapat mencapai Belitung dengan mengambil penerbangan ke Bandara Internasional H.A.S. Hanandjoeddin (TJQ) dari kota-kota besar di Indonesia.

Q: Kapan waktu terbaik untuk mengunjungi Belitung?
A: Waktu yang ideal untuk mengunjungi adalah dari Mei hingga September ketika cuacanya kering dan nyaman.

Q: Apakah ada festival budaya di Belitung dan Tur?
A: Ya, Belitung mengadakan berbagai festival budaya sepanjang tahun, menampilkan tarian tradisional, musik, dan seni.

Q: Bisakah saya menyewa perahu untuk island hopping?
A: Tentu saja! Anda dapat dengan mudah menyewa perahu dan menjelajahi pulau-pulau cantik di sekitarnya.

Q: Apakah ada inisiatif ramah lingkungan di pulau ini?
A: Ya, Belitung berkomitmen untuk menjaga keindahan alamnya. Anda akan menemukan akomodasi ramah lingkungan dan operator tur yang bertanggung jawab.

Q: Apakah aman berenang di perairan Belitung?
A: Ya, pantai-pantai di Belitung umumnya aman untuk berenang, tetapi disarankan untuk memeriksa kondisi dan arus lokal.

 

 

How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating / 5. Vote count:

No votes so far! Be the first to rate this post.

As you found this post useful...

Follow us on social media!

# Bagikan informasi ini kepada teman atau kerabat Anda

Tambahkan Ulasan Anda

Kontak Kami

Apabila ada yang ditanyakan, silahkan hubungi kami melalui kontak di bawah ini.